Rabu, 11 September 2013

Lebaran Haji 2011 Part 2



Lanjutan kisah kemaren, kalau yang lain lebaran haji itu biasanya berburu kambing untuk di qurban, dilebaran haji 2011 saat itu kami berlima malah punya misi buat ke kota garut. kotanya sih bener tempatnya domba-domba berada yah, tapi yang kami buru bukan dombanya, bukan juga dodol'nya, kami berburu tanda tangan. what?? tanda tangan? yups tanda tangan dari dosen pembimbing kami, juga pembimbing ditempat kerja praktek saya dan beberapa teman saya yang kebetulan juga tinggal disana.

Kemaren, cerita saya berakhir di Pom Bensin Nagrek, tempat istirahat kesekian buat kami, sekalian sarapan Roti yang kami beli di tengah perjalanan. Kami mulai kembali perjalanan, karena hari semakin siang. Entah ada angin apa, saya yang saat itu berada dibelakang motor bang deri, melihat keganjalan pada ban motor'nya (lagi). Ternyata benar saja, Ban motor milik Deri kembali BOCOR, hoho.. istirahat lagi dah buat ngopi sejenak. Baru saja sarapan pagi di nagrek, sekarang waktunya ngopi sambil nunggu ban motor bang deri kelar diganti.

Kembali kami bergerak menuju kabupaten Garut sampai juga di Bagendit dah hampir sampai tujuan, kami menghubungi dosen yang bersangkutan dan siap menuju rumah'nya, kita langsung menuju TeKaPe, eh si Deri ma Jaja kembali kebablasan mpe lewatin bagendit ,, ckckck,, dan dijemput lah oleh alit yang lain menunggu.

Dateng-dateng tanpa banyak basa-basi kita langsung ngeluarin perlengkapan dan laporan kita tapi ternyata...

enk..
... ink..
... ... enk ..

ternyata eh ternyata yang kita bawa salah, dan harus print ulang, udah gitu susah nyari kertas yang dibutuhkan standart laporan lagi, abang penjaga warnetnya sih bilang mau ngebantu nyari kertas yang dibutuhkan, tapi hingga dhuhur berlalu pun belum dateng juga yang beli kertas, sampe kami bisa bikin mie rebus dulu, numpang bikin di warung sebelah warnet, sambil becanda'in kebodohan kami yang pada saat berangkat dari cirebon merasa sudah mempersiapkan semuanya dengan "rapi".

Pembimbing Kape kami yang berkunjung untuk menandatangani beberapa dokumen yang kami bawa tidak bisa menunggu lama dan harus segera kembali pergi. Ah tentu saja mempersiap diri dan keluarga untuk lebaran esok. sediiiih pisaaan euy,, dapet kabar seperti itu, tapi ya mau gimana lagi, memang kesalahan ada pada kami, dokumen yang seharusnya sudah bisa ditanda tangani, masih menunggu untuk di print. Kertas datang, pulang lah sudah pembimbing kerja ditempat kami PKL. dah mana Print disana mahal lagi maklum di warnet. :'(. kecewa iya, dapat dipastikan lebaran kami dijalan.

selesai print, kembali ke rumah dosen pembimbing laporan kami dari kampus. Melihat perjuangan kami, mungkin beliau iba. hehehe dan mengajak kami menyusul Pa Dani ke Garut ( Pembimbing Kerja Praktek dari Instansi), adzan Ashar kita menuju Garut Kota, dan sekarang giliran saya dan a hendy yang nyasar ke negeri barantah.. perasaan jalanannya hanya lurus saja, lewati jembatan sudah sampai rumahnya, tapi kami tak kunjung menemukan tempat yang familiar, hingga tiba di bunderan garut. Bertanya Ramayana baru. malah tiba disebuah pasar, terminal... hahaha.. saya tersesat, kembali ditelpon karena tinggal 2 orang yang tersisa belum sampai ke tujuan. ya sudahlah pengalaman ka Kota Garut.

Takbir tanda lebaran pun sudah berkumandang ditiap masjid, syediiih ga bisa ngumpul ma keluarga euy, biasanya lagi masak-masak niii, sekarang lagi berburu ttd, setelah nyasar  ke Terminal dan Pasar Garut, tanya sana-sini akhirnya kami bisa ke Guntur (nama daerah di Garut), alhmdulillah .. sampai disana ga lama kemudian Pa Dani dateng dan menanyakan dokumen kami yang mau di tandatangani :).smile.

Berhasil.. BerHasil..

bersambung **

Tidak ada komentar:

Posting Komentar