Berawal dari kemalasan kami menyelesaikan tugas Kerja Praktek , ost. lagu Ebiet G Ade "Perjalanan ini" jadi theme song perjalanan kami berburu tanda tangan dosen untuk peresmian laporan kami yang harus segera terdaftar, jika kami ingin melanjutkan ke perjalanan ke tahap perkuliahan berikutnya.
Bersama
ke 5 teman ku Hendy, Jaja, Deri, Alit dan Mahdi yang nekat pergi ke
Garut karena dikejar deadline Laporan Kerja Praktek (KaPe) yang harus
segera di ttd oleh dosen pembimbing yang pada saat dibutuhkan tidak bisa
hadir di kampus, dan karena kelalaian kita yang cuek aja pada saat
Beliau ada di Kampus. hehehe..
Mungkin karena sudah nasib kita
harus menyusul kesana, jadi mau tak mau memang kita harus menyusul kesana, walau
dengan banyak pertimbangan, dan banyak juga teman seperjuangan yang
mengundurkan diri untuk tidak ikut berburu, dari mulai 14 orang yang terdaftar akan berangkat ke garut, ternyata tinggal kami berlima yang siap berangkat
sebagai "Pahlawan kesiangan" sebenarnya tidak siap juga bolak-balik
ke garut dalam satu hari tapi itu harus kami lakukan karena kita ga mau
malem lebaran di jalan, rencanapun disusun dengan sangat rapi, serapi-rapinya.
Berbekal
motor, uang, dan perlengkapan yang seadanya kami berangkat pagi-pagi buta dari kota kami. saat
itu masih pukul 2.30 wib, hujan pun masih menyapa mengantar kepergian kami ke kota dodol itu. perjalanan dimulai dengan membaca Bismillah... tentu saja, kami memohon kepada Allah agar diberi keselamatan sepanjang perjalanan kami dari mulai berangkat hingga pulang. entah firasat atau apa, belum juga kami keluar dari Kabupaten Cirebon,
salah satu motor yang deri dan jaja tumpangi, pecah ban, kami mencari-cari tukang tambal
tambal ban yang kira-kira sudah buka dipagi yang sebuta ini. lama berjalan si tukang tambal ban ga muncul2 hingga adzan subuh, ya dah sekalian deh nyari
sarapan dan masjid, ini jadi tempat istirahat kami yang pertama di Cijelag
Majalengka.
akhir'nya ada seorang kenek elf, yang memberi tahu bahwa disekitar perempatan tak jauh dari kami berada ada tukang tambal ban 24 jam. Alhamdulillah.
Lanjut perjalanan, alhamdulillah lancar hingga cadas
pangeran, walau di dera ngantuk yang amat sangat karena kami semua belum tidur untuk menyiapkan perjalanan ini, eh ketika sampai
di parakanmuncang, salah satu temen kita ada yang ngilang dan ngabur sampai tanjung
sari, hehehe nunggu lagi lah kami disana, dan kedua kalinya kami beristirahat, salah satu teman kami menyusul dan yang lain sibuk poto2 deh.
Sesampainya di nagrek, kami mengisi bensin sekalian sarapan pagi ada beberapa roti yang kita beli di
Sumedang, jauh ya beli roti aja nyampe sumedang. hahaha gara-gara ke 6 orang dari kami , memang tidak ada yang membawa makanan
ataupun minuman, cuman modal motor ma laporan kape doank serta tekad yang kuat supaya bisa sampai, bener-bener
dah...udah gitu jalanan juga ramai karena esok hari mau lebaran Haji,
kita malah salah mudik ke kota orang, dan dari kami yang ikut pun, tidak ada seorangpun yang punya
saudara di Garut, pokoknya niatnya langsung
PULANG HARI ITU JUGA !!
Bersambung **.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar